Gunung Makmur, (17/6)- Pendamping Desa pada Program Pembangunan Pemberdayaan Kelurahan dan Perdesaan Mandiri (Pro-P2KPM) Kabupaten Penajam Paser Utara melakukan pendampingan di desa setempat, khususnya di Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Karya Tani Jaya Desa Gunung Makmur, Kecamatan Babulu.
Tujuannya adalah untuk mencari informasi tentang perkembangan padi di desa tersebut, kemudian mengumpulkan informasi kendala dan keinginan anggota Gapoktan dalam pengembangan usahanya.
Hal ini perlu dilakukan karena semakin banyak jumlah penduduk, maka sangat dibutuhkan pasokan makanan yang banyak pula untuk memenuhi kebutuhan pangan bagi warga Penajam Paser Utara.
Apalagi tidak lama lagi daerah ini akan menjadi Ibu Kota Negara (IKN) yang tentunya akan terjadi penambahan penduduk baru, bukan hanya ASN, Polri, dan TNI, tapi juga pendatang yang ingin mengadu nasib di lokasi calon IKN, tentu kebutuhan pangan akan semakin membengkak pula.
Sebagai Pendamping Desa Program P2KPM, saya berkeinginan memajukan produktivitas padi yang ada di desa tempat saya bertugas. Dengan adanya luas area lahan 500 Ha di desa tempat saya nertugas, diharapkan dapat meningkatkan hasil panen yang memuaskan ke depannya.
Apabila dalam 1 Ha saja petani dapat menghasilkan padi 4-5 ton, maka dalam sekali panen seluruh warga Desa Gunung Makmur dapat menghasilkan kira-kira 2.000-2.500 ton per panen.
Namun dengan adanya berbagai serangan hama yang ada dapat menghambat produktivitas dan kualitas padi petani, maka hasil panen padinya menurun. hal inilah yang masih saya cari informasinya untuk kemudian akan dikonsultasikan kepada pihak yang berkompeten. (Lastri)