DPMD-Penajam,- Saatnya semua desa di Kabupaten Penajam Paser Utara menguatkan perencanaan masif dan terstruktur, karena pemkab setempat akan memberikan “reward” atau penghargaan bagi desa yang berstatus Mandiri.
Semua desa yang berstatus Mandiri di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) akan menerima penghargaan Rp100 juta berupa tambahan bantuan keuangan (bankeu) dari pemkab setempat.
Plh Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten PPU Usep Supriatna mengatakan penghargaan ini tentu menjadi pendorong bagi pemerintah desa untuk meningkatkan status dari berkembang menjadi maju, kemudian yang maju naik menjadi mandiri.
Bankeu senilai Rp100 juta, katanya, bukan sekadar wacana, tetapi sudah dibuktikan kepada tiga desa di kabupaten itu yang berstatus mandiri, yakni Desa Babulu Darat, Giri Mukti, dan Sukaraja.
Tiga desa tersebut tahun ini mendapat tambahan bankeu Rp100 juta karena telah memiliki prestasi, yakni pada 2020 mendapat predikat desa mandiri hasil penilaian oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT).
Pernyartaan ini diungkapkan Usep saat membuka pertemuan dengan para kepala desa se-Penajam Paser Utara bersama para Tenaga Ahli Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) kabupaten setempat, Rabu (24/3), dalam rangka rencana pembentukan Relawan Pemutakhiran Data berbasis SDGs Desa.
Saat ini posisi Indeks Desa Mandiri (IDM) dari 30 desa yang ada di PPU terdapat tiga desa berstatus mandiri, sembilan desa berstatus maju, dan ada 18 desa dengan status berkembang. Dalam hal ini pihaknya akan melibatkan pihak terkait untuk mendongkrak IDM ini.
Pertemuan di ruang rapat DPMD Penajam Paser Utara ini, Usep juga mengatakan tahun ini ditargetkan minimal ada tambahan lagi tiga desa mandiri sehingga total akan terdapat enam desa berstatus mandiri.
“Selanjutnya, hingga 2023 ditargetkan total 23 desa dengan status mandiri, sehingga desa-desa yang saat ini masih berstatus berkembang akan ditingkatkan menjadi maju, kemudian ditingkatkan lagi menjadi mandiri,” katanya. (mg)